Langsung ke konten utama
Safety Toolbox dapat Membantu Membangun Budaya Keselamatan
Safety
Toolbox adalah salah satu cara terbaik untuk mendiskusikan
keselamatan dengan tim kerja kita. Safety Toolbox adalah
pertemuan yang dirancang untuk membahas pekerjaan tertentu atau topik
terkait keselamatan tempat kerja. Pertemuan ini diadakan untuk
menyegarkan pikiran para pekerja, mendengarkan jika terjadi masalah
di tempat kerja. Pembicaraan ini harus bertujuan untuk merefresh,
memotivasi, dan mempersiapkan tim.
Dengan
mengadakan pembicaraan sebelum pekerjaan dimulai, kita menanam benih
diskusi di antara pekerja. Topik pembahasan biasanya mengenai apa
yang dialami pekerja, hal ini dapat meningkatkan tingkat diskusi
tentang keselamatan dan meningkatkan kesadaran saat bekerja.
Budaya
keselamatan dapat mulai tumbuh jika Safety Toolbox diadakan
secara teratur. Dengan diskusi keselamatan menjadi bagian rutin baik
harian, mingguan atau bulanan. Pekerja akan mulai hidup dengan budaya
keselamatan yang sedang dibangun.
Untuk
membangun budaya keselamatan dengan Safety Toolbox datang dari
pikiran acak dan tidak terorganisir yang diberikan kepada pekerja
sebelum bekerja.
Berikut
ada tips-tips mengenai pelaksanaan Safety Toolbox :
Pilih topik dengan bijak.
Setiap Safety Toolbox
harus memiliki tujuan. Topik yang dipilih harus selalu relevan
dengan apa yang sedang terjadi. Intinya adalah untuk menyegarkan
pikiran dan mendorong diskusi keselamatan di antara karyawan. Ketika
topik pembahasan berkorelasi dengan pekerjaan yang dilakukan, hal
ini kemungkinan besar dapat menimbulkan diskusi lebih baik antara
pekeraja dengan kita.
Jadwalkan sesering mungkin. Lakukan
Safety Toolbox
lebih sering dan konsisten. Misalnya satu atau dua kali dalam
seminggu atau sebulan. Intinya adalah jadwal dilaksanakan secara
konsisten.
Buat presentasi menarik.
Rencanakan bagaimana menyajikan Safety
Toolbox. Pilih format yang paling
sesuai untuk topik dan pendengar Anda. Jika memiliki alat bantu
visual yang menarik seperti video, gambar yang menarik perhatian
pekerja dapat dipersiapkan.
Menghadirkan pembicara lainnya. Melibatkan karyawan yang
memiliki keahlian dan pengalaman di topik yang dibahas akan membuat
pekerja lebih bersemangat dan tidak membuat bosa. Pilihlah
seseorang yang akan menyampaikan presentasi dengan sukses dan
berpengetahuan. Misalkan, apakah kita memiliki karyawan atau rekan
kerja yang mengerjakan mobil di waktu luangnya? Mereka mungkin
sempurna untuk menyajikan pembicaraan keselamatan mengenai
kendaraan.
Dengarkan masukan pekerja. Ketika Safety Toolbox
dilakukan, seringkali kita mendapatkan saran dan masukan dari
pekerja. Misalkan mengenai APD yang dipakai yang dirasa kurang cocok
untuk pekerjaan atau mengenai peralatan yang rusak atau yang
lainnya. Dengarkan masukan dari pekerja dan catat agar pekerja
merasa diperhatikan oleh kita. Hal ini penting untuk keberlangsungan
pelaksanaan Safety Toolbox selanjutnya.
Safety
Toolbox adalah salah satu cara terbaik untuk menyampaikan
pesan-pesan mengenai keselamatan ke tempat kerja.
Komentar
Posting Komentar